Sementara itu, Asisten II Setdaprov Riau M Job Kurniawan mengatakan, bahwa akibat harga beras tersebut juga memicu kenaikan inflasi di Riau. Saat ini inflasi Riau ada pada angka 3,15 persen. Atau naik dibandingkan sebelumnya yakni 1,96 persen.
“Adapun hal-hal yang membuat kenaikan inflasi di Riau yakni kenaikan harga beras dan Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi,” ujarnya.
Terkait kenaikan harga beras tersebut, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Riau untuk melaksanakan operasi pasar murah. Tercatat ada tiga lokasi prioritas untuk pelaksanaan operasi pasar murah ini.
“Untuk lokasi prioritas pelaksanaan operasi pasar itu ada di Kota Pekanbaru dan Dumai, kemudian di Kabupaten Indragiri Hilir yakni di kota Tembilahan,” sebutnya. (Lrs)
Sumber;MCRiau